Inovasi pesawat terbang dalam 100 tahun terakhir merupakan lompatan sejarah penting dan fenomenal. Dalam tempo puluhan tahun pesawat terbang membuat dunia begitu kecil. Bahkan 60 tahun kemudian ruang angkasa mulai dijelajahi dan mengirim Edwin Eldrin ke bulan. Lebih dari itu penemuan pesawat terbang menjadi pembuka penerbangan antariksa.
Penerbangan pertama menggunakan pesawat lebih ringan dari udara. Yaitu balon udara panas kreasi Joseph Montgolfier dan Etiene Montgolfier tahun 1782. Ferdinand von Zeppelin lalu memodifikasi balon berbentuk cerutu dan digunakan untuk membawa penumpang dan barang tahun 1900. Zeppelin menguasai angkutan udara sampai musibah Zeppelin Trans-Atlantik di New Jersey tahun 1936 yang menandai berakhirnya era Zeppelin meskipun masih dipakai menjelang P II.
Pesawat terbang yang lebih berat dari udara diterbangkan pertama kali oleh Wright Bersaudara (Orville Wright dan Wilbur Wright) dengan pesawat rancangan sendiri yang dinamakan Flyer I tahun 1903 di Kill Devil Hill dekat Kitty Hawk, Carolina Utara, Amerika Serikat. Selain Wright bersaudara, tercatat beberapa penemu pesawat lain diantaranya Samuel F Cody yang melakukan aksi di lapangan Fanborough, Inggris tahun 1910.
Meski banyak penyelidikan di bidang pesawat terbang yang mendahului, Wright Brothers dianggap yang pertama sukses menerbangkan pesawat. Ada 5 orang saksi saat penerbangan perdana, sayang sekali sangat sedikit menjadi berita di koran-koran pada keesokan harinya.
Setelah penerbangan di Kitty Hawk, Wright bersaudara kembali ke kota asal di Dayton, Ohio. Mereka merancang dan membikin pesawat kedua, Flyer II. Dengan Flyer II mereka lakukan 105 kali penerbangan di tahun 1904 tanpa menarik perhatian umum. Surat kabar di Dayton, menganggap sepi usaha ini Meski mereka banyak sekali mengudara di dekat kota Dayton.
Pesawat Flyer III yang lebih sempurna dan lebih praktis dibuat tahun 1905. Banyak orang tidak percaya bahwa pesawat terbang sudah lahir. Tahun 1906 –misalnya– koran The Herald Tribune edisi Paris menurunkan judul Flyer or Liars? (Penerbangan atau pengibulan?).
Tahun 1908 keduanya menyapu ketidakpercayaan umum. Wilbur Wright menerbangkan pesawatnya ke Perancis, melakukan akrobatik udara dan mengorganisir perusahaan untuk memasarkannya. Sementara di Amerika, Orville Wright menyuguhkan pertunjukkan serupa.
Flyer I (terkenal dengan julukan Kitty Hawk) biaya pembuatannya kurang dari $1000 memiliki sayap 40 kaki dan bobot 750 pon, kekuatan mesin 12 tenaga kuda dengan berat mesin 170 pon. Pesawat asli itu kini tersimpan di Museum Udara dan Ruang Angkasa Washington DC.
Lantaran hasil karya kedua bersaudara ini saling berkaitan, mereka selalu disebut bersama-sama sebagai penemu dan pemilik hak paten. Pernah ada sengketa hukum hak paten dengan saingannya, tetapi tahun 1914 tuntutan semua pesaingnya ditolak pengadilan.
0 komentar dan respon:
Posting Komentar